by: Wisnu Pamungkas
Entah siapa yang lengah, tuhan atau ayah?
Hanya saja ketika itu tuhan agak gegabah, menghela adam dari firdaus,
Memang ular tua itu meraung-raung kalah, tetapi
ayah masih lenggang-kangkung saat jumat agung,
dan memotong-motong kain kafannya sendiri, menanti paskah
Sanggau. 12 Oktober 2002
0 Comments